Kesehatan tanaman tidak hanya ditentukan oleh nutrisi, tetapi juga kondisi tanahnya. Salah satu faktor penting adalah drainase lahan. Tanah yang tidak memiliki sistem drainase yang baik dapat menyebabkan air menggenang. Hal ini berdampak buruk, bahkan bisa mematikan tanaman.
Tanah yang tergenang menghambat aerasi tanah. Akar tanaman membutuhkan oksigen untuk bernapas, sama seperti manusia. Saat tanah terendam air, semua pori-pori terisi. Ini membuat oksigen tidak bisa masuk. Akar pun akhirnya kekurangan oksigen dan mati lemas.
Kekurangan oksigen pada akar menyebabkan proses respirasi terhenti. Respirasi adalah proses yang menghasilkan energi bagi tanaman untuk menyerap nutrisi. Tanpa energi, tanaman tidak bisa mengambil makanan dari tanah, meskipun nutrisi itu tersedia.
Selain itu, air yang menggenang menciptakan lingkungan ideal bagi patogen penyebab penyakit akar. Jamur dan bakteri yang merugikan berkembang biak dengan cepat di lingkungan basah. Mereka akan menyerang akar, menyebabkan pembusukan dan akhirnya kematian tanaman.
Drainase lahan yang buruk juga memicu penumpukan garam dan mineral. Air yang menguap meninggalkan mineral terlarut. Seiring waktu, konsentrasi garam di tanah meningkat. Ini dapat meracuni akar, menghambat pertumbuhan, dan merusak struktur sel tanaman.
Pada tanaman yang ditanam di pot, masalah drainase lahan juga sering terjadi. Cek selalu lubang di bagian bawah pot. Pastikan lubang tidak tersumbat. Gunakan media tanam yang porous agar air bisa mengalir dengan lancar.
Bagaimana cara meningkatkan drainase lahan? Untuk lahan di kebun, Anda bisa membuat parit atau saluran air. Ini akan mengalirkan kelebihan air menjauh dari area tanam. Anda juga bisa menanam di bedengan yang lebih tinggi.
Menambahkan bahan organik ke tanah adalah solusi jangka panjang. Kompos, pupuk kandang, atau sekam membuat struktur tanah lebih gembur. Ini meningkatkan porositas tanah dan membantu air mengalir lebih cepat, mencegah genangan.
Penting untuk memperhatikan jenis tanaman yang Anda tanam. Beberapa tanaman, seperti padi, memang toleran terhadap genangan air. Namun, sebagian besar tanaman lain, seperti sayuran dan bunga, sangat sensitif.